|
| © CisabiPedia | Ngeblog di Tahun 2024 |
Ngeblog adalah alternatif untuk mendapatkan pasif income yang terbaik bagi seseorang yang mampu menerjemahkan perasaan atau penguasaan suatu subjek kedalam tulisan.
Dengan hanya menulis, seseorang bisa mendapatkan jutaan rupiah setiap bulannya apabila blog yang dikelola telah di monetisasi oleh program pengiklan Google Adsense.
Tapi itu cerita jadul, sekitar 18 tahun yang lalu.
Saya akan terus terang saja bahwa untuk saat ini ngeblog adalah alternatif yang terburuk untuk mendapatkan pasif income setiap bulan.
Dengan adanya media-media besar dan perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang pemberitaan maka sudah tidak ada lagi kesempatan bagi para personal blogger yang hanya mengandalkan pengetahuan mereka yang tidak seberapa.
Tentu saja saya akan menyebutkan pengetahuan yang tidak seberapa karena sangat tidak mungkin bagi seseorang untuk mampu menguasai seluruh materi yang ada di permukaan bumi ini.
Saya pribadi untuk sekarang ngeblog hanya sekedar hobi saja karena sangat kebetulan saya sangat gemar untuk menulis.
Dan akhir-akhir ini saya sedang belajar untuk menulis artikel berbahasa inggris, lumayan buat meningkatkan skill berbahasa inggris saya.
Kasarnya saya udah mentok untuk ngeblog.
Hingga saat ini, saya memiliki banyak blog yang dikelola oleh sendiri dan setiap blog memiliki nichenya masing-masing yang tentu saja berbeda-beda.
Saya memiliki blog yang mungkin terkena kutukan Google karena sudah genap 2 tahun namun tak kunjung di terima oleh Google Adsense.
Bahkan di setiap penolakan pengajuan Google Adsense, mereka tidak memberikan informasi terkait apa yang menjadi kendala.
Saya menyadari, saya bukan pemula yang baru belajar untuk ngeblog, dan saya sudah berkecimpung di dunia Google Adsense sejak tahun 2015. Artinya saya sudah mulai mengerti Google Adsense itu seperti apa.
Namun, track record saya yang seperti itu tidak memberikan hasil positif. Terlebih saya sudah bodo amat.
Tidak kebayang bagaimana sulitnya bagi mereka yang benar-benar baru memulai blog.
Saya akan menjabarkan beberapa alasan kenapa ngeblog di tahun 2024 sudah tidak menguntungkan, sesuai dengan pengalaman saya dalam ngeblog.
Related Posts
2024 Blogger Sudah Tidak Tersisa Kata Kunci
Disetiap kata kunci, baik kata kunci bervolume tinggi ataupun rendah, semua sudah di libas oleh media-media besar yang seharusnya mereka hanya menyuguhkan berita-berita yang relevan.
Tapi kenyataannya mereka terlalu rakus untuk menjadi suatu makhluk. Bagaimana bisa website berita besar yang memiliki DA dan PA yang hampir sempurna menyasar kata kunci yang memiliki volume rendah?
Sangat keterlaluan.
Terlebih algoritma Google saat ini sudah tidak bisa lagi di jadikan patokan yang baik bagi seorang blogger amatir.
Dulu, dengan menyediakan artikel yang berkualitas dan memiliki struktur artikel yang baik, artikel akan otomatis nangkring di halaman satu Google meskipun tidak menduduki peringkat pertama.
Namun sekarang sangat berbeda, banyak sekali saya menemukan artikel yang tidak sesuai dengan kata kunci yang di bidik.
Dan bahkan Google masih merekomendasikan artikel yang sudah kadaluwarsa.
Dalam artian, artikel tersebut sudah tidak relevan untuk pencarian di periode tertentu.
Tapi di sisi lain Google selalu memberikan tranparansi kepada para blogger untuk selalu memberikan artikel yang relevan, berkualitas, dan memudahkan para pengguna.
Itu semua adalah omong kosong.
Lihat kolom pencarian saya, padahal jelas saya mencari "cara teleportasi di Minecraft" namun yang Google suguhkan adalah artikel redirect yang isinya bahkan tidak ada sangkut pautnya dengan game Minecraft.
|
| © CisabiPedia | Hasil Pencarian Google yang Tidak Relevan |
Saya tidak pernah memainkan slot, bahkan saya tidak mengerti sama sekali
Percuma saja kalian menulis artikel yang memiliki struktur yang baik, hasilnya sudah bisa ditebak. Kalian tidak akan bisa mendapatkan posisi yang menarik.
Saya pribadi penasaran akan hal ini, dan setelah saya analisis beberapa tahun terakhir, saya menemukan jawabannya.
Blog yang nangkring di halaman satu Google adalah blog yang update artikel dalam jumlah besar untuk satu harinya.
Artinya mereka spam artikel hampir 100 artikel untuk satu hari. Hal ini tentu saja sangat masuk akal karena tuntutan blog atau website berita adalah menyuguhkan berita terbaru setiap harinya serta memiliki banyak sekali jurnalis yang siap untuk menuliskan artikel dalam jumlah besar.
Tentu Google sangat menyukai blog atau website yang seperti ini.
Yang perlu ada pada pendirian seorang blogger adalah Google itu 100% bisnis, bukan suatu mesin yang memberikan informasi yang terbaik kepada para pengguna.
Jika saja Google benar adalah mesin yang memberikan informasi yang relevan, mungkin kueri untuk device akan berbeda-beda sesuai dengan minat dan lokasi para pengguna.
Kenyataannya tidak seperti itu, meskipun dalam beberapa kasus ada juga hal seperti itu.
Google lebih memprioritaskan mereka yang selalu update artikel apalagi dalam jumlah besar, sehingga kemungkinan besar pengguna lebih berlama-lama untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan kata kunci yang pertama mereka ketik.
Nah alur tersebutlah yang Google kira sebagai "artikel yang berkualitas".
Makanya tidak jarang media besar membagi artikel 500 kata menjadi 3 halaman. Itu sangat berguna untuk meningkatkan penilaian interaksi pengunjung blog.
Kesimpulannya adalah para blogger sangat wajib untuk memposting artikel setiap hari dengan jumlah minimal 10 artikel.
Tidak peduli mau itu artikel dengan kata kunci yang bervolume tinggi ataupun artikel yang seadanya.
Maka hasilnya ngeblog bukan lagi suatu kegiatan yang bisa menghasilkan pasif income karena kalian akan bekerja ekstra setiap harinya.
Suatu hal bisa disebutkan sebagai pasif income apabila kalian tidak mengerjakannya rutin setiap hari dan hasil dari pekerjaan tersebut rutin setiap hari.
Coba saja kalian tidak upload selama 2 minggu, saya jamin artikel kalian akan belajar untuk terjun payung secara otodidak.
Sangat mandiri bukan?
Tidak Ada Posisi untuk Personal Blogger di Tahun 2024
Kalian mengurus website secara mandiri dan ingin mendapatkan penghasilan yang mencapai 3 digit di tahun 2024? Itu tidak mungkin.
Pelajaran kedua untuk seorang blogger adalah jangan naif.
Lihat saja sendiri niche apa yang tidak memiliki kompetitor yang besar?
Niche game sudah ada perusahaan yang bergerak untuk pemeberitaan game, kesehatan, lifestyle, ekonomi, otomotif, blogging, kuliner, keuangan, traveling, semuanya sudah diakusisi oleh media besar.
Lalu apa yang bisa kita lakukan sebagai ikan kecil di samudera?
Bahkan sepuh blogger seperti mas Sugeng pemilik sugeng.id juga sudah tidak memproduksi artikel yang kompetitif di mesin pencarian.
Terakhir saya lihat, beliau membangun blog baru yang isinya catatan dia sendiri.
Harusnya para blogger sudah menyadari dengan fenomena unik yang satu ini.
Mungkin mas Sugeng memiliki alasan tersendiri kenapa dia sudah tidak lagi memproduksi artikel yang kompetitif, tapi apa benar seperti itu? Saya pribadi tidak mempercayai sepenuhnya karena bagaimana bisa seseorang yang memiliki branding besar pada namanya berhenti mencantumkan namanya pada artikel yang kompetitif? Sangat disayangkan.
Jika saja saya adalah mas Sugeng, dapat dipastikan saya akan mengambil beberapa "lahan" dengan nama saya sendiri.
Itu akan jauh lebih menguntungkan.
Google Adsense Jauh Semakin Rumit di Tahun 2024
Seperti yang saya sebutkan pada awal-awal artikel ini bahwa saya mengalami penolakan hingga 2 tahun lamanya oleh Google Adsense.
Program iklan yang satu ini seolah sudah tidak membutuhkan jasa seorang blogger lagi karena peminat YouTube lebih tinggi dibandingkan dengan tulisan-tulisan receh yang ada pada pencarian Google.
Artinya pendapatan Google Adsense jauh lebih tinggi dari YouTube.
Hal ini tentu sepenuhnya salah Google. Lihat saja sendiri optimasi untuk YouTube, para pengguna YouTube jauh lebih mudah untuk berinteraksi dengan para konten creator.
Bisa dibilang YouTube adalah platform yang mementingkan user experience diatas segalanya. Contohnya para pengguna lebih mudah untuk mendapatkan notifikasi dari YouTube ataupun dari channel kesukaannya hanya dengan sekali klik saja.
Berbeda jauh dengan blog atau website, untuk memudahkan para pengguna agar mendapatkan notifikasi dari blog atau website sangatlah susah. Beberapa orang menganggap mendapatkan notifikasi dari blog ataupun website adalah sesuatu yang tidak biasa.
Ini karena kurangnya branding dari Google sendiri.
Contoh lainya adalah untuk komentar di blog atau website itu terlalu ribet menurut saya, dan sangat susah untuk mendapatkan notifikasi balasan jika tidak menggunakan plug in.
Apalagi untuk platform blogger, para pengguna harus membuat blog terlebih dahulu agar bisa berkomentar pada artikel yang mereka sukai. Kenapa tidak menggunakan akun Google saja untuk melakukan hal tersebut? Itu bukan hal yang sulit loh, karena keduanya adalah produk dari satu brand yang sama.
Karena hal tersebutlah para blogger akan sulit mendapatkan interaksi dari para pengguna.
Jika saja sistemnya di ubah mungkin akan jauh lebih mudah untuk meningkatkan pendapatan Google Adsense.
Biaya yang Tidak Sedikit untuk Ngeblog di Tahun 2024
Jika kalian berfikir bahwa ngeblog hanya dengan bermodalkan 0 rupiah dan kalian akan berhasil, maka kalian salah besar.
Memang benar kalian bisa ngeblog dengan bermodalkan 0 rupiah, tapi jika kalian memulainya sekarang maka hasilnya akan bisa kalian raih di tahun 2077.
Lumayan...
Ngeblog itu membutuhkan modal yang lumayan seperti untuk domain, template, backlink, kuota, kopi, ududs, dan sebagainya.
Membeli domain adalah opsional karena kalian bisa saja ngeblog tanpa menggunakan domain alias gratisan dengan mengandalkan subdomain yang disediakan oleh platform blog.
Tapi saya pribadi tidak menyukai subdomain bawaan platform, itu tidak keren dan terlalu panjang.
Makanya saya memutuskan untuk membeli domain net ini meskipun harganya lebih tinggi dibandingkan dengan domain com.
Untuk mengetahui performa dari sebuah domain, kalian bisa baca artikel berikut : pengaruh top level domain untuk blog.
Lalu untuk backlink sendiri sepertinya bisa dikatakan sebagai opsional juga, jika kalian ingin mengembangkan blog kalian maka membeli backlink adalah alternatif terbaik.
Hingga saat ini banyak sekali blogger yang mengamini bahwa backlink adalah salah satu penyebab blog berhasil me-ranking dengan catatan pengaplikasiannya yang sempurna dan tidak asal-asalan.
Backlink terbaik adalah backlink dari artikel yang memiliki relevansi dengan blog kalian. Contohnya jika blog kalian memiliki niche gaming maka backlink yang sehat adalah backlink dari artikel yang memiliki topik pembahasan mengenai game.
Kalimat di atas adalah kalimat yang sering dimainkan oleh Google sendiri. Mungkin terlihat masuk akal, akan tetapi menurut saya pribadi kalimat tersebut sangat ambigu.
Terlalu luas untuk sekedar "backlink dari artikel yang relevan". Jika dijadikan sebagai objek penelitian mungkin akan menghasilkan ratusan judul.
Karena keingin tahuan saya yang tinggi, saya berhasil mendalami dan mengambil kesimpulan dari alur backlink yang baik.
Kesimpulannya seperti ini :
Backlink yang baik adalah backlink yang menghasilkan interaksi pengunjung kepada blog atau website yang tertarget.
Maksudnya adalah ketika kalian menanamkan backlink pada blog A dan para pengunjung blog A mengakses blog kalian dari link yang telah kalian tanam.
Nah alur tersebutlah yang menyebabkan blog kalian akan di nilai baik oleh Google, apalagi pengunjung dari blog A tersebut melakukan interaksi di blog kalian seperti berkomentar dan bahkan melakukan share ke berbagai sosmed miliknya.
Makanya tidak heran blogger lama sering kali menggunakan share quote to Twitter karena hal tersebut sangat berdampak besar bagi kelangsungan blog.
Dan untuk harga backlink yang seperti ini sangat mahal jika dibandingkan dengan backlink yang sering kalian beli di forum-forum blogger dengan harga 50 ribu rupiah.
Tips Membeli Backlink
Hati-hati saat membeli backlink karena backlink yang kurang baik akan berdampak buruk bagi blog kalian.
Kalian harus selalu curiga dengan tawaran backlink yang murah dengan kuantitas yang banyak. Terkadang beberapa dari mereka hanya asal menanamkan backlink di beberapa website atau blog yang memiliki performa kurang baik.
Bukannya ranking blog kalian bertambah, yang ada malah spam score yang membengkak.
Selalu Cek Kualitas dari si Penyedia Layanan
Hal kedua yang perlu kalian lakukan adalah mengecek kualitas layanan mereka. Kalian bisa melihat apakah si tukang backlink ini memiliki website atau blog yang terjamin? Lihat di beberapa kata kunci yang relevan dengan blognya.
Jika dari beberapa kata kunci yang memiliki volume tinggi mereka menduduki angka satu di page one Google, maka kalian tidak perlu ragu untuk membelinya.
Namun jika tidak? Patut di pertanyakan!
Bagaimana bisa mereka menjual backlink padahal blog yang mengelola layanan mereka saja tidak menduduki setidaknya peringkat ke 5 dari page one Google.
Meskipun mereka beralasan bahwa posisi peringkat Google memiliki banyak faktor, yang jelas backlink adalah faktor terbesarnya.
Dan itu adalah fakta.
Logika saja, produk yang mereka jual tentu saja memiliki benefit yang baik, bukan?
Dan backlink selalu di minati oleh para blogger sejak dahulu. Artinya backlink adalah faktor yang jelas dan paling berpengaruh bagi ranking blog.
Backlink juga tidak hanya mendatangkan pengaruh baik bagi blog, bisa juga sebaliknya.
Jika kalian asal menanam backlink, hasilnya spam score blog kalian akan bertambah. Jika spam score bertambah artinya blog kalian terindikasi sebagai spam oleh Google.
Bukan hanya susah me-ranking jika spam score membengkak, artikel kalian juga akan jauh lebih sulit untuk di index Google.
Cek Testimoni dan Bukti Keberhasilan
Jika tidak ada blog yang berhasil, kenapa harus di beli?
Tetimoni bisa saja di rekayasa sedemikian rupa agar mampu menarik para pelanggan, tapi jika bukti keberhasilan sudah tidak mungkin untuk di rekayasa.
Bukti keberhasilan adalah validasi terbaik bagi suatu layanan agar di cap sebagai layanan terbaik.
Maka dari itu selalu cek siapa pelanggan terakhir dan pastikan ketik kata kunci yang tertarget dari backlink. Jika hasilnya muncul di urutan 1-5 page one Google, sudah dapat dipastikan jika layanan backlink tersebut dapat di percaya.
Untuk mengecek hasil yang lebih detail selalu pastikan kata kunci tertarget berada pada volume pencarian yang tinggi
Cek Profil si Penyedia Layanan
Pastikan untuk selalu cek profil si penyedia agar terhindar dari penjual yang tidak amanah.
Beberapa minggu yang lalu ada korban ketidak amanahan seorang penyedia backlink dari forum blogger di Facebook. Dia membeli backlink dengan kuantitas yang banyak, tapi hasil dari backlink tersebut malah membuat blog terjun bebas dari posisi rank Google.
Setelah melakukan cek backlink ternyata beberapa backlink ditanamkan di blog lendir.
Meskipun blog lendir memiliki visibilitas yang kuat, tetap saja jika mendapatkan backlink dari blog lendir akan mengurangi penilaian Google.
Makanya selalu cross check profil penyedia dan lihat track record penjualannya. Jika saja memenuhi ekspektasi, sah-sah saja untuk membeli darinya.
Jika tidak, jangan pernah sesekali berfikir untuk mencoba layanannya. Pilih saja penyedia yang lain yang memiliki nilai yang lebih tinggi.
Jangan selalu terpancing oleh harga yang murah.